Selasa, 28 September 2010

Tanda Fisik/Ciri-Ciri Orang Mengalami Stress


Tekanan hidup yang berat tidak jarang membuat keseharian Anda diwarnai stres. Selain luapan emosional, tanda stres juga dapat terlihat pada kondisi fisik. Berikut, tanda-tanda fisik seseorang mengalami stres:

1. Mata Berkedut. :argh:
Beberapa ahli kesehatan menyakini, mata berkedut (blepharospasm) sebagai akibat seseorang mengalami stres. Jika mengalaminya, pejamkan mata Anda sejenak dengan santai. Lalu dengan mata tertutup berkahayallah berada di tempat menyenangkan, hati hingga membuat Anda tersenyum. Nikmati waktu sejenak guna merasa rileks. Setelah itu, buka mata Anda dan cobalah beraktivitas seperti biasa.

2. Sulit Konsentrasi. :hilo:
Tidak dipungkiri lagi, stres bisa membuat seseorang sulit berkonsentrasi. Bahkan, memulai hal kecil seperti memilih menu makan malam. Agar kembali fokus, hentikan sejenak seluruh kegiatan dan buat pikiran Anda rileks kembali. Lakukan peregangan pada bagian kaki, agar pikiran lebih cemerlang. Pancaran sinar matahari juga bisa membantu tubuh melepaskan hormon pemicu stres serotonin, sehingga Anda bisa lebih moody.

3. Kutikula Kuku Terasa Kasar. :okay:
Beberapa wanita gemar menggigit kuku guna menghilangkan stres atau saat merasa gugup. Alhasil, kebiasaan buruk itu membuat permukaan kuku terlihat kasar. Untuk menghindarinya, cobalah gegam bola elastis dan remaslah saat Anda stres.

4. Otot Leher Menegang.:ayokona:
Menurut psikolog Elizabeth Lombardo, stres dapat memengaruhi bagian tulang, persendian, hingga otot otot leher bagian belakang menegang. Cara mengatasinya, lakukan latihan relaksasi dengan menarik napas dalam sebanyak lima hingga sepuluh kali. Lalu, fokuskan pikiran merelaksasi bagian leher secara perlahan. Atau, mintalah bantuan pasangan memijat lembut leher Anda.

sumber: http://jekethek.blogspot.com/2010/09/tanda-fisik-atau-ciri-ciri-orang.html

Terima kasih Pastor Terry Jones, Untuk Sumbangan Anda Kepada Islam! Keuntungan Islam Dibalik Ulah Pastor Terry Jones

Terima kasih Pastor Terry Jones

Untuk Sumbangan Anda Kepada Islam!

1. Terima kasih Anda membuat Quran menjadi bestseller. Banyak Quran dan
terjual di Amazon, lokal dan toko online Islam, sehingga memberikan manusia
kesempatan untuk membaca dan merenungkan bimbingan Tuhan .


2. Terima kasih untuk keuntungan bisnis. Banyak orang penasaran dan membeli
buku-buku Islam, sekaligus Quran, Ini memberi pendapatan tambahan bagi
toko-toko Islam.

3.Banyak orang mengunjungi masjid-masjid untuk menghadiri pengajian dan
presentasi tentang Islam, sehingga menerima pesan indah Islam.

4. Banyak orang menghubungii hotline ( saluran) GainPeace's 800-662-Islam
dan bertanya tentang iman Islam, Membuat kaum Muslim bisa memberikan
kesempatan untuk menjelaskan Islam kepada warga negara kita. Anda menghasilkan
lebih banyak publisitas bagi Islam, dibanding semua kampanye Kami selama ini.

5.Orang banyak mencari kata-kata Islam 'dan' Quran ' lewat Google . Dan
'Semakin banyak Anda berbicara tentang Islam dan Quran.Lebih banyak orang
datang ke website muslim untuk belajar tentang kebenaran Islam.

6. Perpustakaan sibuk melayani pinjaman cetakan Quran. Ya, perpustakaan di
Amerika Serikat, Kanada dan Eropa sibuk meminjamkan salinan Quran
untukanggotanya.

7. Terima kasih karena Kami menghemat dolar untuk iklan tentang Islam.
Publisitas Gratis untuk kata-kata 'Quran' dan 'Islam'. Umat Islam bisa
menghabiskan jutaan dolar, tapi tidak bisa menghasilkan publikasi yang sama
sekaligus perhatian media.Sekali lagi terima kasih untuk Anda, firman Allah (
Al-Quran) menjadi sebuah kata yang populer di rumah-rumah Kita.

8. Terima kasih untuk membangkitkan umat Islam. Muslim seluruh dunia
sekarang lebih bergairah tentang indahnya iman dan damainya Islam dan ingin
berbagi dengan tetangga, kolega, teman dan kemanusiaan.

9. Terima kasih untuk mendorong lebih banyak orang untuk memeluk Islam. Kami
memiliki lebih banyak penelepon, belajar dan memeluk Islam dalam beberapa
minggu terakhir,ini belum pernah terjadi sejak 40 tahun terakhir.

10. Terima kasih untuk mempersatukan hati nurani rakyat, Muslim, Yahudi,
Kristen, Hindu, dan ateis, pada platform kebaikan bersama, cinta dan
toleransi untuk melawan kebencian, bias dan kefanatikan.

Pastor Terry Jones, kami berdoa Anda benar-benar membaca Quran dengan pikiran
dan hati terbuka .Kemudian merenungkan pesan atas Ke-esaan Tuhan. Jika Anda
mengasihi Yesus, mengikuti agama Yesus, agama Yesus adalah Islam, tunduk
kepada Sang Pencipta. Semoga Allah, memberi Anda hidayah untuk mendapat
kebenaran Islam .Dan Anda mulai menyembah Satu Pencipta seperti yang
diberitakan dan dipraktikkan oleh Nabi Nuh, Ibrahim, Musa, Yesus dan Muhammad,
Alaihi Salam . Selamat Datang Kepada Islam.

Sabeel Dr Ahmed
Direktur
Proyek GainPeace, USA
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan – QS 94:5″
Allahuakbar! Mahabenar Allah dengan segala firmannya. Semoga kita termasuk orang-orang yang beriman kepada ayat-ayatnya. Ada komentar?

Minggu, 26 September 2010

Heboh Gan! Dikabarkan, Pembakar Al Quran Tewas Terpanggang

Beredar kabar bahwa Bob Old, pendeta yang pembakar Alquran di belakang rumahnya, tewas terpanggang dalam kecelakaan mobil. Berita itu menyebar akibat pemberitaan sejumlah media online di internet.

"Pastur Bob dari Tennesse AS yang mgg lalu bakar Quran, mati terpanggang dalam kecelakaan mobil yang fatal," demikian ungkap www.firetrainingsite.com/article-pastor-bob-old-died-in-a-car-crash-sky-news.html, salah situs forum terbesar di Indonesia, Senin (20/9).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM_FRcyIypjCyWD7jIrYs5XbLJW4jiAn-Gxs39YenaFnvQqfeb64MfHwNwIHt5NQVzf6qT3UbmlXNVlXImnnKCLZot_-7KmXT_3aJEmYTZZ4dZYGTaN9SSFbGZGPVFOrmD9bfJY9GIMrH0/s1600/brt428618045.jpg
Ada beberapa situs lain yang disebutkan mengangkat berita tewasnya pendeta pembakar Alquran dalam rangka memperingati tragedi 9/11 tersebut, antara lain Sky News: “Pastor Bob Old Tewas dalam Kecelakaan Mobil.”

"Pendeta Bob Old dari Tennessee yang terlibat dalam pembakaran Alquran akhir minggu lalu, mengalami kecelakaan fatal pagi ini. Dia langsung meninggal di tempat. Di dalam kendaraannya, Polisi menemukan sebuah kotak dan Al Quran dalam kompartemen sarung tangannya,” ungkap turntoislam.com.

Sebagaimana diberitakan, pendeta itu nekat membakar dua Al Quran, Sabtu (18/9) lalu. Kendati menjadi buah bibir, namun berita tentang kematiannya masih belum bisa dipastikan kebenarannya.

Ayo Obati Kecanduan Pornografi

img
(Foto: thinkstock)
Jakarta, Selain dipandang sebagai kelemahan moral, kecanduan pornografi juga merupakan penyakit otak yang paling sulit untuk diobati. Ada beberapa yang bisa dilakukan untuk mengobati kecanduan pornografi.

Kecanduan pornografi adalah kecanduan yang paling sulit untuk diobati, karena kecanduan ini menyerang 'jantung' kemanusiaan. Hal ini karena seksualitas merupakan pendorong utama dari kepentingan manusia.

Layaknya kecanduan bahan kimia, pecandu pornografi cenderung menggantikan sesuatu hal yang penting dengan seks atau bentuk lain dari pornografi. Orang yang kecanduan pornografi biasanya menggunakan media seperti majalah, video porno atau yang paling sering adalah internet.

Kecanduan pornografi sama saja dengan kecanduan bahan kimia yang dikategorikan sebagai penyakit otak. Selain itu, otak manusia ternyata bisa tidak berfungsi jika terlalu sering melihat sesuatu yang berbau porno.

Dilansir dari Sexualrecovery, Kamis (23/9/2010), berikut beberapa gejala orang mengalami kecanduan pornografi:
  1. Ketidakmampuan untuk menghentikan perilaku kecanduannya, walaupun pernah mencoba sebelumnya
  2. Merasa tersinggung atau marah bila kegiatannya dihentikan
  3. Menyembunyikan atau berusaha untuk menjaga rahasia dari semua kegiatan pornografi yang dilakukannya
  4. Tetap melanjutkan kegiatan pornografi meski sudah kehilangan hal berharga dalam hidupnya, seperti hubungan asrama atau kehilangan pekerjaan
  5. Lebih banyak menghabiskan waktu untuk hal-hal yang berbau pornografi ketimbang hal lain yang lebih penting

Untuk dapat menghentikan kecanduan pornografi dibutuhkan kejujuran dan kesadaran. Pecandu pornografi harus mampu jujur mengakui bahwa ia kecanduan dan ingin menghentikan kebiasaannya tersebut.

Tidak seperti kecanduan alkohol atau narkoba, kecanduan pornografi lebih sulit untuk mendapatkan bantuan.

Tapi jika benar-benar ingin berhenti, berikut ada beberapa cara yang bisa dilakukan:
  1. Blokir perangkat lunak dalam komputer yang berhubungan dengan pornografi
  2. Pasang gambar atau foto orang-orang yang menginspirasi di sekitar komputer atau kamar tidur, seperti foto anak atau orang-orang yang Anda cintai.
  3. Pindahkan komputer ke ruangan umum di rumah selain kamar tidur, seperti ruang keluarga.
  4. Ketahui tanda-tanda kecanduan pornografi, baik tanda umum ataupun khusus
  5. Ketahui tahap kecanduan pornografi
  6. Memiliki rencana dan komitmen pencegahan kecanduan
  7. Buatlah sebuah komitmen yang harus Anda jalani bila melanggar komitmen yang sudah dibuat.
Sumber : http://health.detik.com/read/2010/09/23/080732/1446283/763/mengobati-kecanduan-pornografi?881104755

Selasa, 21 September 2010

Kasus Penusukan Jemaat Gereja HKBP Membuat “Heboh” Indonesia,Tetapi Ketika Masjid Di Sumatera Dibakar, “Nyaris tak terdengar”

FBn – Insiden penyerangan terhadap jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur Indah Bekasi 12 September lalu,yang menyebabkan salah satu majelis (sintua), Hasian Lumbantoruan Sihombing, menderita luka tusuk hamnpir di blow up oleh seluruh media. Bahkan Presiden SBY pun mengomentari,tak ketinggalan pula Polri yang sigap mengamankan beberapa tersangka yang terkait penyerangan tersebut.

Akan tetapi,pada kasus Pembakaran masjid Fiisabilillah di Desa Lumban Lobu, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir Sumatera Utara terjadi pada Jum’at, 27 Juli 2010 sekitar pukul 05.00 WIB,nyaris tak terdengar.

Berita pembakaran masjid Fiisabilillah tersebut sontak membuat umat Islam kaget, pasalnya pembakaran masjid tidak ter-blow up dan yang paling mengherankan lagi kejadiannya bersamaan dengan pristiwa skandal kebaktian liar jemaat gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Ciketing-Bekasi yang terus di blow up secara masiv dan berkala oleh media-media nasional untuk menyerang umat Islam yang ada di Ciketing-Bekasi.

Masjid Syeikh Ali Martaib (Masjid Fiisabilillah) di Desa Lumban Lobu, Kecamatan Bonatua Tapanuli Utara-Sumatera Utara sudah dibakar tiga kali, hingga saat ini masih terlihat jelas di lokasi sisa puing-puing bangunan kayu yang terbakar. Sampai dengan hari ini tidak satupun pelaku ditangkap apalagi diadili.

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Batak Islam (PBI) mengutuk keras pembakaran masjid Fiisabilillah di Desa Lumban Lobu, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) pada Jum’at 27 Juli lalu.

“Kami yakin terbakarnya masjid Fiisabilillah tersebut cenderung tindak kejahatan, karenanya Poldasu perlu mengusut tuntas dan menangkap para pelaku pembakaran rumah ibadah itu”, kata Ketua Umum DPP PBI Prof DR H Abdul Muin Sibuea, MPd kepada pers di Medan, Rabu (4/8/2010).

Menurut data BPS 2004, sekitar 87 persen penduduk Toba Samosir penganut Kristen Protestan, Katolik 7 persen, dan Islam 6 persen. Selebihnya adalah agama dan pengangut kepercayaan lain, seperti Parmalim, yang dikenal sebagai agama tradisional Batak.

Toba Samosir adalah kabupaten baru yang mekar dari kabupaten induk, Tapanuli Utara, sejak 1998. Kemudian, Tapanuli Utara kembali dimekarkan dengan terbentuknya Kabupaten Samosir dan Humbang Hasundutan sejak 2003. Semua kabupaten ini dihuni mayoritas etnis Batak Toba-Kristen, lebih spesifik lagi Huria Kristen Batak Protestan (HKBP).

Masjid Fiisabilillah adalah masjid tertua di wilayah yang pada zaman kolonial dikenal dengan Toba Holbung. Masjid yang kini memiliki jama’ah sekitar 12 kepala keluarga ini hanya berjarak sepelemparan batu dari pinggir jalan lintas barat Sumatera, sekitar 4 kilometer di utara kota kecil Porsea. Kota Porsea dibelah Sungai Asahan, satu-satunya outlet Danau Toba nan indah.

Posisinya terpisah dari pemukiman yang ramai dan berada di areal persawahan. Hanya ada satu warung di dekatnya, persis di seberang, di tepi jalan lintas Sumatera. Masjid tak dialiri arus listrik dan gelap pada malam hari (kemungkinan dibakar sangat besar). Di depannya ada jalan berbatu yang cukup dilalui kendaraan roda empat menuju perkampungan Silombu Bagasan, yang tak begitu ramai.


Rangkaian peristiwa pembakaran masjid dan pelecehan HKBP terhadap Islam dengan melakukan kebaktian liar sambil mengacau keamanan desa Ciketing, menambah daftar panjang arogansi HKBP baik di Sumatera Utara maupun di Bekasi.

Doktrin Agutinus (354-430)
Mengutip PROF. DR. H. M. Rasjidi dalam bukunya ”Kebebasan Beragama” bahwa secara historis agama Kristen di Eropa dan Amerika memiliki trauma keagamaan terhadap beberapa aliran dari sekte-sekte mereka sendiri (katolik, protestan, maupun sekte-sekte kristen).

Dalam sejarahnya Kristen telah melewatkan dasar intoleransi sejak abad IV M, yaitu sejak Kristen menjadi agama resmi kerajaan Romawi. Sebagai dasar intoleransi Kristen, Bluntschli S.K. dalam karangannya ”Geschichte des Rechts der relegiosen Bekenntnis Freiheit” menerangkan sebagai berikut: ”Jika kekeliruan itu (yang bukan agama Kristen) menang maka umat Kristen harus mendengung-dengungkan kebebasan beragama. Akan tetapi sebaliknya, jika benar itu (agama Kristen) yang berkuasa, maka sudah semestinya untuk memakai paksaan” inilah yang mereka sebut sebagai Doktrin Agutinus, (354-430).

Dari uraian sebelumnya maka jelaslah bahwa kebebasan beragama adalah ide barat di dalam masyarakat antar Kristen yang bersekte-sekte yang terjadi pada abad ke XVII.

Menggalang Kaum Sepilis, Serang Islam

Pembakaran Masjid Fiisabilillah dan perampasan atas hak-hak kaum muslimin adalah potret buram yang selalu luput dari pemberitaan media, dan orang-orang yang selalu mengklaim diri sebagai pejuang HAM. Kasus Ciketing misalnya, mereka (LSM, media, dan tokoh-tokoh sepilis, tokoh lintas agama) di galang untuk memusuhi Islam menuduh Islam bersikap anarkhis dan tidak menghargai kebebasan bergama.

Bahkan saat Suara Islam mewawancarai Koordinator Kontras Usman Hamid terkait kasus skandal kebaktian liar HKBP dan pembakaran Masjid Fiisabilillah, Usman hanya berkelit. Tentang pembakaran Masjid Fiisabilillah, Usman menjawab kikuk dan menyesalkan sulitnya mendapat informasi dan berdalih bahwa, ”Hidup di Jakarta macet butuh waktu berjam-jam untuk sampai rumah, apalah artinya Kontras yang kecil ini, tidak mungkin mengurusi semua kasus yang ada di Indonesia”, ujarnya.

HKBP juga tidak henti-hentinya berkampanye menggandeng kaum sepilis dan kelompok lintas agama untuk mencari dukungan kepada Presiden. Mereka menyebut diri sebagai “Forum Solidaritas Kerukunan Umat Beragama” yang kemudian melakukan demo di kawasan Silang Monas, Jakarta, Minggu (15/8/2010).

Sama seperti apa yang mereka lakukan di Ciketing sebelumnya, HKBP kembali melakukan kebaktian liar di depan Istana Negara. Kebaktian yang dijadwalkan berlangsung pukul 13.00 di depan Istana Presiden ternyata gagal karena ketatnya penjagaan di sekitar istana membuat tempat kebaktian dipindahkan ke dekat patung kuda kencana di Monas, dan baru dimulai setengah jam kemudian. Kebaktian diawali dengan menyanyikan lagu puji-pujian yang diambil dari Kidung Jemaat. Dan dilanjutkan dengan khotbah yang disampaikan Pdt. STP. Siahaan.

Demonstrasi di depan Istana Negara tersebut selain diikuti tokoh dan jemaat HKBP, juga dihadiri anggota Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Pemuda Katolik, Hindu dan Budha. Tokoh yang hadir antara lain Ulil Abshar Abdala (JIL), Eva Kusuma Sundari (Anggota Kaukus Pancasila Parlemen), dan tokoh lintas agama seperti Pdt Yewangoe, Franz Magnis Suseno, dan Musdah Mulia.

Aksi yang digalang HKBP atas nama “Forum Solidaritas Kerukunan Umat Beragama” sejatinya dilakukan untuk menekan presiden yang pada hari berikutnya (16/8/2010) melakukan Pidato Kenegaraan. Akan tetapi tidak sedikitpun SBY menyinggung apa yang diharapkan HKBP yaitu memfitnah Islam. HKBP menggunakan caranya, SBY juga mempunyai caranya sendiri. (suara- islam.com)

Senin, 20 September 2010

E.C (Electrische Centrale) Samak - Manggar


E.C (Electrische Centrale) pada masanya adalah salah sebuah bangunan penting yg dibangun di Bukit Samak - Kec. Manggar Belitung Timur pada tahun 1909 oleh perusahaan Belanda, Billiton Maatschappij. Billiton Maatschappij merupakan perusahaan milik kerajaan Belanda yg memiliki kuasa menambang timah di wilayah Bangka, Belitung dan beberapa tempat lainnya di masa penjajahan. Begitu fenomenalnya kisah bangunan E.C itu, hingga tak satupun penduduk Belitung yg tidak mengenal namanya.

Bangunan tersebut adalah sebuah stasiun pembangkit listrik bertenaga diesel. Pada masanya E.C sempat di klaim sebagai PLTD terbesar di Asia Tenggara. Mesin diesel sebagai pembangkit daya, pernah diperbaharui pada tahun 1955 dengan mendatangkan mesin diesel 4 tak/langkah, 10 cylinder produksi Stork-Hesselman - Belanda. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga berkekuatan 2400Hp dg daya yg dihasilkan sebesar 1650 KW. Tak tanggung2 sebuah telaga turut difungsikan sebagai sumber pendingin untuk mesinnya. Getaran mesinnya dapat kita rasakan sampai radius kurang lebih 1 km.
 
Dengan kapasitas daya sebesar itu, E.C mampu memenuhi kebutuhan listrik untuk 4 kecamatan pada waktu itu. Beberapa tangki berukuran besar disiapkan di tempat lain yaitu di pinggir pantai tak jauh dari bangunan E.C berada, khusus untuk menampung supply bahan bakar solar mesin dieselnya. Penduduk sekitar mengenal tempat tersebut dg nama Olie Pier. Olie Pier sebenarnya dalam bahasa belanda kurang lebih artinya adalah pangkalan/pelabuhan minyak.

Namun amat disayangkan, bangunan tua yg seharusnya dapat dijadikan monumen untuk mengenang masa keemasan penambangan timah di P. Belitung. Bangunan tersebut sekarang telah rata dengan tanah akibat dari perbuatan tangan2 yg tidak bertanggung-jawab. Tinggal puing2 bangunannya saja yg dapat kita saksikan. Peristiwa tersebut terjadi ketika Belitung mengalami masa2 sulit pasca P.T. Timah. Sebagian besar bahan bangunan terutama bagian yg terbuat dari besi dan tembaga menjadi target penjarahan oknum2 yg tidak bertanggung-jawab tersebut.

1. Bangunan E.C era 80-an


2. Bangunan E.C pada tahun 1933




3. Bangunan E.C tahun 1920-an


3.Salah satu bagian mesin diesel E.C (gbr.1)

4. Salah satu bagian mesin diesel E.C (gbr.2)



5. Salah satu bagian mesin diesel E.C (gbr.3)


6. Salah seorang pekerja sedang memeriksa
bagian mesin diesel E.C


7. Control Panel generator EC



8. Salah satu sudut ruangan EC



9. Olie Pier, lokasi di pantai Keramat
Samak - Manggar

Seperti beberapa bangunan buatan Belanda lainnya, konon katanya sepasang pengantin Belanda lengkap dengan pakaian pengantinnya ikut dikuburkan di dalam sebuah ruangan khusus yg berada di bagian dasar bangunan E.C tersebut sebagai tumbal. Entah benar atau tidaknya, mitos tersebut telah menjadi bahan pembicaraan masyarakat setempat sampai saat ini.


10. Ground Zero, puing2 bekas bangunan E.C
 
Hendaknya menjadi pelajaran bagi kita untuk selalu menjaga aset2 penting daerah baik berupa bangunan maupun benda2 bersejarah lainnya. Agar dapat dijadikan bukti bagi anak-cucu kita bahwa daerah dimana kita tinggal pernah mengalami masa2 kejayaannya.

Lebaran di Belitong

Lebaran hari ke empat…
Pagi2 Indry SMS :”Asw. Woy, sarine kan jadi ke tanjong tinggi teq ke kite?”
Saya balas : ” Dak ade kabar dari biak2 sama sekali. Ade acara IKPB Jakarta, aku dapat undangannye, aku dak ade mutor pulaan..tapi amun banyak noq pegi, insya Allah aku ikut.”
Indry balas : ” Iye Af, kamek insyaallah mual jadi pegi, kao ikut kan? Kamek jak sebenarnye ade acara di ikpb jakarta, tapi biak2 teq naq pegi ke tanjongtinggi…”
Saya balas lagi :”kumpul dimane? Jam berape?”
Indry balas :”jam sembilan di rumah Virda..”
Kosakata :
Sarine : hari ini
Biak-biak : orang-orang
Noq : yang
Mual : Iya….(beda dengan bahasa sunda..Moal artinya tidak…)
Ikpb : Ikatan Keluarga Pelajar Belitung
FYI, Tanjong Tinggi merupakan pantai yang cukup terkenal karena keindahannya, batu2 granitnya, airnya yang jernih dan biasa dijadikan objek wisata…terletak di kecamatan Sijuk…(20-an km dari Tanjungpandan…)

Saya sampai di rumah Riska, karena Indry tiba2 SMS klo kumpulnya di rumah Riska..Cuaca lagi2 tidak mendukung…dah mendung tebal..baru sampai tanjongpendam (1 km dari kota) sudah hujan..tapi kami tetap menerobos hujan..sampai di Desa Batu Itam ( 6 km) hujan dah terlalu deras, sehingga kami memutuskan untuk berhenti..40 menit kemudian hujan sudah reda…perjalanan dilanjutkan..sampai di desa Terong (14-15 km) hujan deras kembali…sehingga kami berhenti di SD 27 Terong….setelah itu cuaca sangat panas…(ekstrim…)..perjalanan dilanjutkan melewati desa-desa…akhirnya sampai juga di desa Keciput(desa tempat pantai tanjong tinggi berada…)
1 km sebelum sampai ada palang..sempet kaget, karena tidak biasanya ada palang…ternyata ada tiket masuknya..(Rp 10.000 per orang…)..setelah membayar, kami cukup dongkol karena tahun lalu ke Tanjong Tinggi gratiiis!!..saya ulangi lagi GRATIS!!!..di tiket tertulis :”Kepuasan Anda Menikmati Pantai”…pengen saya bales :”ketidakpuasan saya terhadap isi dompet..”..100 meter dari pantai tiba2 ada palang lagi…kali ini kendaraan bermotor bayar Rp 3.000 per kendaraan….(Bener2 dongkol luar biasa…)…akhirnya sampai juga di Pantai Tanjong Tinggi….
Seneeeng banget…tahun lalu sama sekali ga kemana2…tapi tahun ini akhirnya bisa ke Tanjong Tinggi juga..disini tempat syuting laskar pelangi, video klip Nidji dan juga pernah dijadikan tempat syuting iklan sabun Lux Dian Sastro…
Ciri khas pantai ini adalah batu2 granit besar yang memang dah ada dari sononya (ga ada yang ngangkat)…pasirnya putih…ga kalah deh sama Pantai2 yang ada di Bali…airnya bening biru…yang dekat pantai berwarna kehijauan dan terlihat beberapa batu karang di bawahnya…

Laut
Laut
Saya dan teman2 langsung mengabadikan dengan foto2…
Dan saya sempet2nya SMS ke seorang teman yang pengeeeeeen banget ke pantai..siapakah dia??…he he he…
Agak siang, kami duduk2 di antara batu2 granit tersebut..sambil makan kacang dan minum…klo kulit kacangnya langsung dibuang ke pasir karena bisa diuraikan alam…kaleng minuman dibawa terlebih dahulu…
Hujan mulai turun kembali..kami menuju rumah makan…kami memesan
Ikan Bakar Bumbu

, gangan kepala ikan merah (Masakan khas Belitung..terbuat dari ikan dan nanas….. dan diberi bumbu yang khas(ga tau apa aja…yang pasti sih ada kunyit karena berwarna kuning)
Gangan
Gangan
Tumis Kangkung sebagai sayurannya.

..saya sih pengen makan seafood yang lain kyk udang, cumi atau kepiting…sayang teman yang mesen bersama saya alergi parah…(klo dia makan udang, cumi atau kepiting bukan gatal2 lagi..tapi sampe dadanya sesak, jantungnya sakit…berbahaya…)…
Pulang lewat pantai Pendaunan, Sijuk, Aik Selumar, Aik Seru, Aik Merbau, Aik Ketekok..,,,(ga jauh beda dengan di Jawa Barat…daerah2 kebanyakan pakai kata ”Ci”…sedangkan Belitong banyak daerah menggunakan ”Aik”..artinya sama…AIR)…
Setelah sampai di Tanjungpandan, saya meneruskan perjalanan menuju Air Raya (baca : Aik Raya’)…karena saya harus mempersiapkan acara malam harinya…akan ada acara halal bihalal mahasiswa dan alumni IKPB Cabang Bogor..(IPB, Pakuan, Djuanda, Nusa bangsa..dll) di Belitung…

Minggu, 12 September 2010

Berlebaran Di Kampong Kamek

Di kampung kami ada semacam kebiasaan memberi uang lebaran bagi setiap anak kecil yang berkunjung ke rumah (eh, aku dengar kebiasaan ini tidak hanya ada di kampung kami, tetapi juga berlaku di seluruh pelosok negeri ini. Benar tidaknya, Wallahu ‘alam bissawwab). Si pemilik rumah akan merasa bersalah bila tidak memberi, dan si anak akan merasa ada yang aneh bila tidak diberi uang lebaran. Suatu kebiasaan yang mungkin tidak perlu diperdebatkan untung ruginya. Toh, ini hanya terjadi setahun sekali. Hitung-hitung berbagi kasih. Begitulah………..!!!
Namun, pada Hari Raya Idul Fitri kali ini aku punya pengalaman baru mengenai pembagian uang lebaran. Meskipun terkesan sepele, sejujurnya aku mengatakan pengalaman tersebut mungkin akan mempengaruhi sikapku di masa yang akan datang. Aku menyadari, sesuatu yang semula sesuatu yang aku anggap baik belum tentu baik sesungguhnya, bisa saja yang terjadi adalah kebalikannya. 
Ini bermula dari lebaran hari ke-dua. Saat itu, Bang Kulup, salah seorang sahabat dekatku, tengah bersilaturahmi ke rumah kami. Pada saat kami masih mengobrol, datanglah 3 orang anak kecil, 2 laki-laki dan 1 perempuan. Umur mereka sekitar 7-8 tahun. Setelah bersalaman, anak-anak tadi aku persilahkan duduk sembari mencicipi kue. Kurang lebih 5 menit kemudian, anak-anak pamit, sebagaimana biasa, aku menyiapkan uang lembaran seribu rupiah sebanyak 6 lembar yang akan aku berikan kepada mereka. Pada saat aku akan memberikan uang lebaran kepada anak yang kedua, aku lihat dia menyodorkan tangan kirinya untuk mengambil uang lebaran, secara refleks aku berkata ”Nak, jangan pakai tangan kiri, tangan manisnya mana?” mendengar teguran tersebut, si anak mungkin menyadari kesalahannya. Dia buru-buru menarik tangan kiri dan segera menyodorkan tangan kanan yang biasa disebut sebagai “tangan manis” untuk menerima uang lebaran. Melihat sikapnya itu, ada terbersit rasa bahagia karena sedikit banyak aku merasa telah mengajarkan kepadanya sikap yang baik menurut norma yang berlaku di lingkungan kita. Dua lembar pecahan uang seribu rupiah yang tadi sempat tertahanpun segera berpindah tangan. Anak-anak pergi, tinggallah kami berdua aku dan Bang Kulup.
Saat kami melanjutkan obrolan, Bang Kulup bertanya “Bung, tadi aku lihat Bung sempat menegur anak yang menggunakan tangan kiri untuk menerima uang lebaran. Memangnya kenapa harus tangan kanan?” Aku berkata sambil tertawa didalam hati, “Bang kulup ini ada-ada saja. Masa’ Bang Kulup masih menanyakan sesuatu hal yang jelas-jelas tidak umum dengan adat istiadat bangsa sendiri”. Meskipun demikian, aku mencoba untuk tidak membuatnya tersinggung. Harap maklum, namanya juga manusia, bisa saja dalam hal ini Bang Kulup khilaf. “Iya bang, aku memang sengaja menegur anak tadi, karena kita semua tau, bahwa penggunaan tangan kiri untuk mengerjakan sesuatu yang baik adalah tindakan yang tidak baik. Malah pada kasus tertentu, hal itu merupakan suatu bentuk penghinaan. Bukankah selama ini tangan kiri kita pakai hanya untuk bersih-bersih habis buang air besar maupun kecil saja?” Seakan tidak cukup, penjelasan tadi aku tambahkan dengan mengutip hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim “Janganlah kalian makan dengan tangan kiri dan janganlah minum dengan tangan kiri . Sebab setan makan dengan tangan kiri dan minum juga dengan tangan kiri” dan hadits yang lain yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad “Barang siapa yang makan dengan tangan kiri maka ia makan bersama setan. Barang siapa yang minum dengan tangan kiri maka ia minum bersama setan.” (hi hi hi, ……..kaya’ ustad saja)
Aku lihat Bang Kulup diam mendengar penjelasan yang aku sampaikan, apalagi ditambah dengan mengutip hadits Nabi. Aku yakin, Bang Kulup akan terkesan dengan penjelasanku. Mungkin dia terkejut, orang seperti aku bisa memberikan penjelasan sedemikian rupa. Aku tersenyum dan berkata dalam hati, “aha……..…,sekali ini aku tampak tidak lagi bodoh, bahkan mungkin lebih pintar dari sahabatku sendiri. Sesuatu yang sebelumnya tidak pernah terjadi”Setelah aku selesai bicara dan menikmati “kemenangan yang sebelumnya tak pernah terjadi” tadi, gantian Bang Kulup yang bicara “Begini bung, untuk sementara aku tidak membenarkan dan tidak menyalahkan pendapat bung, tapi sebelumnya mungkin dapat aku jelaskan bahwa otak manusia mempunyai dua bagian, yaitu otak bagian kiri dan bagian kanan. Otak bagian kiri kita mengatur pergerakan dominan dari bagian kanan tubuh kita, dan otak bagian kanan mengatur pergerakan dominan dari bagian kiri tubuh. Hampir 80-90% diantaranya akan mengalami dominasi belahan otak sebelah kiri, sehingga anak akan aktif dengan tangan kanan dalam beraktivitas. Sampai saat ini, para ahli belum ada kata sepakat mengapa seseorang anak dapat menjadi kelompok yang 10-20% (mengalami dominasi belahan otak sebelah kanan)”
Seolah tidak mau kalah, aku buru-buru memotong pembicaraannya. “Bang Kulup, mohon maaf, budaya Barat kan berbeda jauh dengan budaya Timur. Sebagai orang Timur kita mempunyai budaya, adat istiadat dan kebiasaan sendiri yang telah ditanamkan secara turun menurun oleh nenek moyang. Dan satu hal yang perlu digarisbawahi, kita mempunyai sesuatu yang tidak dimiliki mereka, yaitu tuntunan Hadits Nabi Besar Muhammad SAW.”
Bang Kulup tersenyum melihat pembelaan yang aku yakini kebenarannya itu. Sesaat kemudian dia melanjutkan pembicaraannya “Begini Bung, kira-kira 10–20% dari penduduk dewasa adalah kidal. tangan kidal lebih umum ditemukan di kalangan laki-laki daripada perempuan. tangan kidal lebih sering muncul di kalangan kembar identik, dan sejumlah kelompok orang yang mengalami gangguan neurologis. Dari segi statistik, seseorang yang memiliki saudara kembar yang kidal mempunyai 76% kemungkinan untuk juga kidal. Tindakan pemaksaan penggunaan tangan kanan bagi seseorang kidal dapat berefek buruk bagi yang bersangkutan. Dalam beberapa kasus, tindakan ini malahan dapat mengaburkan dominasi fungsi otak. Sebagai contoh korban pemaksaan penggunaan tangan kanan bagi orang kidal adalah George VI dari Kerajaan Inggris. George V memaksa sang anak yang kidal untuk menggunakan tangannya yang kanan untuk mengerjakan sesuatu. Akibatnya, setelah beranjak dewasa George VI menjadi gagap ketika berbicara.Sambil menjemput “jajak rintak” (makanan khas lebaran kampung kami), Bang Kulup meneruskan pembicaraannya “Masalah Hadits yang bung kutip tadi itu tidak salah. Tapi, coba bung simak baik-baik, Rasulullah hanya melarang penggunaan tangan kiri untuk makan dan minum. Hadits lain hanya menyebutkan bahwa Rasulullah selalu mendahulukan bagian sebelah kanan untuk mengerjakan hal-hal yang baik. Bung harus dapat membedakan arti kata mendahulukan dengan melarang, kecuali untuk 2 hal di atas, yaitu makan dan minum”
Kebahagiaan yang semula sempat terbersit karena merasa telah berjasa memberi pelajaran adab sopan santun kepada anak yang menyodorkan tangan kiri untuk menerima uang lebaran, perlahan-lahan sirna. Kebodohan yang tadi sempat tertutup karena “merasa lebih pintar” dari Bang Kulup, perlahan-lahan mulai muncul lagi. Aku tidak tau harus berkata apa-apa lagi, selain bertanya “Bila dikaitkan dengan penjelasan Bang Kulup tadi, apa yang harus aku perbuat bila di kemudian hari aku mengalami hal yang sama?”
Lagi-lagi Bang Kulup tersenyum sambil menjawab “Semua terserah kepada bung. Aku hanya menyampaikan pendapatku. Tapi tolong perhatikan berita atau film-film dari negara luar yang ditayangkan di televisi, penggunaan tangan kiri untuk mengerjakan sesuatu yang baik tidak pernah menjadi masalah. Sebagai contoh, presiden Amerika Ronald Reagan, George H.W. Bush, dan Bill Clinton adalah orang-orang yang kidal. Leonardo da Vinci, Charlie Chaplin, Tom Cruise, Robert DeNiro, Nicole Kidman, Marilyn Monroe, Robert Redford, Keanu Reeves, Julia Roberts, Slyvester Stallone, Bruce Willis, Oprah Winfrey juga kidal”
Sampai Bang Kulup pamit pulang, aku hanya mampu diam sambil memohon ampun kepada Allah SWT karena telah memaksa seseorang anak menggunakan tangan kanan sementara si anak ternyata kidal.

Senin, 06 September 2010

Menelusuri Jejak Bangunan-bangunan Bersejarah di Belitung

Sekedar flash back ke masa lampau, dimana Pulau Belitung pernah dikenal di seluruh dunia dengan kekayaan kandungan timahnya. Foto2 yg aku tampilkan disini adalah hasil penelusuran di dunia maya, karena tidak banyak arsip2 daerah yg memiliki foto2 seperti ini. Bahkan mungkin mereka atau beberapa orang tertentu ada yg memiliki foto2 tersebut, hanya saja belum mereka publikasikan. Masih banyak lagi foto2 yg berhubungan dg P. Belitung yg masih aku telusuri. Agak sedikit sulit memang karena sebagian besar dari foto2 tersebut masih tersimpan rapi di berbagai musium di Belanda dan beberapa tempat lainnya. Tentu saja tidak mudah untuk meng-akses langsung ke tempat arsip2 tsb disimpan, ada beberapa ketentuan yg harus kita penuhi. Tetapi setidaknya dari foto2 yg ada sekarang ini , kita bisa sedikit berbagi cerita dan tentunya...semoga bermanfaat bagi kita semua...


I. Tanjung Pandan :


1. Jam Gede 

Bangunan eks Kantor yg didirikan perusahaan Hindia Belanda, Billiton Maatschappij ini sekarang dijadikan gedung swalayan yg dikelola oleh BHARATA Dept Store. Menurut keterangan, jam besar/jam gede yg menghiasi menara bangunan utama gedung sekarang ini bukanlah yg asli seperti pada saat gedung tsb dibangun. 



Jam yg asli didatangkan langsung dari Amsterdam-Belanda, bandulnya terbuat dari bahan kuningan dgn angka2-nya merupakan angka romawi kuno. 
Di halaman depan gedung tersebut dulunya berdiri sebuah tugu yg dibuat pada tanggal 28 Juni 1928 untuk mengenang aktivitas penambang timah Hindia Belanda di P. Belitung. Tugu tersebut sekarang telah  dipindah ke halaman depan Museum Daerah di Tanjung Pendam.


Tugu untuk mengenang aktivitas pekerja tambang Hindia Belanda

2. Eks Rumah Dinas Assistent Hoofdadministrateur Billiton Maatschappij




 Bangunan kuno ini berada di kawasan Tanjung Pendam. Dizaman kejayaan PT Timah, bangunan ini dijadikan rumah dinas untuk Kepala UPT Belitung. Sekarang bangunan tersebut dikelola oleh Pemprov BABEL sebagai mess dg nama Bougenville.



3. Eks Rumah Tuan Kongsi (vertegenwoordiger)



 Bangunan yg eks kediaman Tuan kongsi ini dibangun pd tahun 1906, sekarang tinggal sisa2 reruntuhannya saja yg ada. Pada waktu itu bangunan tersebut didirikan di atas bukit Gunung Pandan, disebelah barat lapangan tennis Tanjung Pendam yg masih termasuk wilayah Museum Daerah di Tanjung Pendam.


4. Eks Rumah Dinas Perwira Tinggi (hoofdambtenaar)




Menurut keterangan yg ada pada foto ini, bangunan diatas pernah digunakan sebagai rumah dinas bagi seorang Hoofdamtenaar atau perwira tinggi/utama Hindia Belanda yg ditugaskan di Belitung. Kalau kita amati,  bangunan diatas adalah Museum Daerah Pemkab Belitung Tanjung Pendam sekarang ini. 

5. Kantor Billiton Maatschappij Distrik Tanjung Pandan



Foto ini dibuat pd di awal abad IX

6.  Mess Timah Tanjung Pendam?




Menurut keterangan fotonya, gedung ini pernah digunakan untuk merawat orang2 eropa yg sedang sakit....


II. Manggar 

1. Pusat Perbengkelan Lipat Kajang 



 foto ini diambil pada tahun 1925, ketika seorang Gubernur Jenderal Hindia Belanda D. Fock sedang mengadakan kunjungan ke tempat tersebut



 Salah satu sudut ruangan bengkel Lipat Kajang


Gedung Mineralogi Lipat Kajang



Bangunan kantor Lipat Kajang


Kompleks Lipat Kajang sekarang ini dijadikan markas satuan Yonif 147 TNI-AD Manggar
 

2. Gedung Societeit  Manggar



 Gedung ini sekarang masih berdiri dan digunakan oleh Yayasan PERGIB sebagai gedung SMA. Dulu, bangunan ini pernah digunakan oleh MPB (Majelis Pertemuan Buruh) sebagai tempat mengadakan pertemuan dan acara2 tertentu. Setelah itu oleh PT. Timah gedung tersebut dijadikan sebagai tempat hiburan bagi karyawan dg nama Wisma Ria II.

2. EC (Electrische Centrale) - Samak



 

 Keterangan lebih lanjut mengenai EC Manggar silahkan baca postingan-ku sebelumnya ya?

3. Kantor Telepon Samak - Manggar (Samak)



Kalau kita perhatikan bentuk atapnya, bangunan ini sekilas mirip dg rumah dinas Bupati Beltim.

4. Eks Rumah Dinas Kepala Administrasi District Manggar (Samak)




5. Eks Rumah Dinas Hoofdambtenaar (Perwira Tinggi/Utama) Hindia Belanda (Samak)




6. Kantor Billiton Maatschappij Distrik Manggar



7. Hotel Manggar Tempo Dulu (Samak)



8. Olie Pier (Pelabuhan Minyak) 



Lokasi penampungan minyak ini sekarang tinggal puing2-nya saja dan dijadikan tempat memancing bagi penduduk setempat.  


III. Gantung 

1.Jembatan Bom



Jembatan yg pernah menjadi sasaran pengebom-an tentara Jepang ini sekarang sudah tidak ada lagi, posisinya digantikan oleh jembatan lain yg dibangun dimasa pemerintahan Orde Baru. Besi2 konstruksi jembatan ini telah habis dijarah oleh oknum2 yg tidak bertanggung-jawab untuk dijual kembali.

2. Jembatan Gantung 



Jembatan kecil ini tadinya menjadi penghubung Jembatan Bom dari dan menuju pasar Gantung.

3. Bendungan Pice


 Foto ketika bendungan Pice sdg dibangun
 

Bendungan yg menjadi ikon Kec. Gantung ini sekarang masih berdiri dan berfungsi dg baik. Lokasinya berada di Desa Canggu. Bendungan ini di dirikan pada tahun 1928, istilah "Pice" diambil dari nama sang arsitek yg merancang bendungan ini yaitu Mr. Vance.

4. "Pice Kecik"



Konon bendungan kecil ini adalah cikal-bakal Bendungan Pice. Bendungan ini dibangun untuk mengatur ketinggian dan debit air yg berasal dari hulu Sungai Lenggang, untuk menunjang pengoperasian EB II yg pada saat itu beroperasi di areal sekitar hilir Sungai Lenggang. Namun sayangnya, bendungan ini sudah tidak dapat kita temui lagi. Tinggal sedikit sisa2 bangunannya saja yg bisa kita lihat.

5. Kantor Billiton Maatschappij Distrik Lenggang



Bangunan yg terakhir kalinya digunakan oleh PT. Timah ini sekarang masih bisa kita lihat di dekat pintu masuk kompleks pelataran timah Gantung. Namun gedung ini sekarang sudah tidak difungsikan sebagai kantor lagi dan kondisinya sangat tidak terawat.


IV. Lain-lain


1. Bangunan Pertambangan Timah - Kelapa Kampit



2. Smelter (pusat pengolahan biji timah) - Kelapa Kampit



3. Gudang Dinamit - Kelapa Kampit



4. Gudang Billiton Maatschappij - Kec.Buding



5. Mesjid Lalang - Manggar